Gangguan Muskuloskeletal merupakan gangguan pada fungsi ligamen, otot, saraf, sendi, tendon dan tulang belakang. Muskuloskeletal adalah struktur yang mendukung anggota badan, leher dan punggung.
Gejala
- nyeri dan ngilu
- merasa kelelahan
- mengalami gangguan tidur
- peradangan, pembengkakan dan kemerahan
- penurunan rentang gerak
- kesemutan
- mati rasa dan kaku
- kelemahan otot dan kekuatan cengkraman
Penyebab
Gangguan ini bisa disebabkan saat aktivitas sehari-hari. Seperti cedera atau trauma pada bagian tertentu akibat gerakan yang tiba-tiba, kecelakaan mobil dan jatuh. Salahnya posisi tulang belakang dan postur tubuh juga dapay menjadi salah satu penyebabnya. Selain itu penyebab gangguan pada Muskuloskeletal adalah sebagai berikut :
- Usia, orang yang sudah lanjut usia cenderung mengalami nyeri pada Muskuloskeletal.
- Pekerjaan, beberapa pekerjaan yang membutuhkan tugas berulang akan menyebabkan sikap tubuh yang memburuk, sehingga lebih berisiko mengalami gangguan ini.
- Tingkat aktivitas oto yang terlalu berlebihan atau terlalu lama tidak aktif seperti duduk seharian akan juga dapat menyebabkan gangguan Muskuloskeletal.
- Gaya hidup pada atlet lebih berisiko terkena gangguan
Faktor Risiko
Gangguan Muskuloskeletal dapat terjadi jika sering menggunakan atau menyalahgunakan otot atau tulang pada waktu lama tanpa istirahat. Beberapa faktor risiko lain yaitu :
- Paksaan, seperti memaksa kekutan secara terus menerus seperti mengangkat, mendorong, dan menarik benda-benda tertentu.
- Pengulangan, melakukan tindakan sama berulang kali pada otot atau sendi yang sama.
- Postur, terlalu lama membungkuk atau memutar tubuh.
- Getaran, sering mengalami getaran seperti saat mengoperasikan mesin tertentu.
Cara Mengatasi
Untuk mengatasi nyeri anda dapat mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas. Berikut beberapa cara mengatasi gangguan Muskuloskeletal :
- terapi fisik untuk membantu menghindari kerusakan dan mengontrol rasa sakit, seperti terapi manual atau mobilisasi untuk mengatasi masalah pada tulang belakang.
- melakukan teknik relaksasi dan terapi pijat
- suntikan dengan obat anestesi atau anti inflamasi
- penguatan otot dan latihan peregangan
Pencegahan
- letakkan benda yang sering digunakan dekat dengan anda untuk menghindarai peregangan pada lengan
- gunakan kursi yang empuk untuk duduk dalam waktu yang lama
- kurangi mengangkat beban di luar kemampuan
- atur meja kerja anda secara efektif
- beristirahat dengan cukup
sumber : Halodoc dot com
Komentar